GpdiGSz7Gpz0GUY7BSd5TSdoTd==

Rutan Pelaihari Serahkan Bantuan Sosial kepada Guru TPA Al-Istiqomah

Wartanesia - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Pelaihari kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung kegiatan keagamaan dengan menyerahkan bantuan sosial berupa sembako kepada para guru pengajar TPA Al-Istiqomah Rutan Pelaihari. Acara penyerahan berlangsung pada Senin, (23/12/24), di Ruang Kunjungan Rutan Pelaihari.  

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Rutan Pelaihari, Fani Andika, didampingi oleh pejabat struktural, Kasubsi Pengelolaan, Kasubsi Pelayanan Tahanan, serta staf Rutan Pelaihari. Bantuan sembako diserahkan langsung oleh pejabat struktural dan staf yang juga bertugas sebagai pembina kerohanian di lingkungan rutan.  

Fani Andika menyampaikan apresiasi kepada para guru pengajar TPA Al-Istiqomah Rutan Pelaihari atas dedikasi mereka dalam membina warga binaan melalui pendidikan agama. _"Bantuan ini adalah wujud kepedulian sekaligus ungkapan rasa terima kasih Rutan Pelaihari kepada para guru atas kerja keras dan dedikasi mereka. Kami berharap pendidikan Al-Qur'an yang diberikan dapat terus membawa dampak positif bagi warga binaan,"_ ujarnya.  

Penyerahan bantuan ini diharapkan dapat memotivasi para guru TPA Al-Istiqomah, yang berjumlah 14 orang, untuk terus melaksanakan kegiatan pembelajaran agama dengan semangat. Guru-guru tersebut selama ini telah menjadi mitra strategis dalam membangun nilai-nilai spiritual warga binaan di Rutan Pelaihari.  

Ahmadi, salah satu guru TPA Al-Istiqomah yang menerima bantuan sembako tersebut, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada pihak Rutan Pelaihari. _"Kami sangat bersyukur atas perhatian dan dukungan yang diberikan. Bantuan sembako ini sangat berarti bagi kami dan menjadi bentuk apresiasi yang memotivasi kami untuk terus memberikan yang terbaik dalam mengajarkan nilai-nilai agama kepada warga binaan,"_ ujarnya.  

Dengan berlangsungnya kegiatan ini, Rutan Pelaihari menunjukkan sinergi yang baik dengan masyarakat sekitar dalam menciptakan lingkungan pembinaan yang kondusif dan bernuansa religius.

- Rutan Pelaihari 

Komentar0

Type above and press Enter to search.