Wartanesia – Kepala Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas II Amuntai, Tri Haryanto melalui pernyataannya baru-baru ini, menekankan pentingnya klien pemasyarakatan yang telah mendapatkan integrasi agar dapat memanfaatkan kesempatan kedua ini untuk berdayaguna di masyarakat dan move on dari masa lalu mereka. Menurutnya, proses reintegrasi bukan hanya soal kebebasan fisik, tetapi juga tentang transformasi mental dan sosial.
Dalam acara pemberian nasihat yang berlangsung di aula Bapas Amuntai, Selasa ( 15/10) . Kepala Sub Seksi Bimbingan Klien Dewasa (Kasubsi BKD ) Bapas Amuntai , Rohmatullohi menyampaikan bahwa klien pemasyarakatan perlu menyadari betapa pentingnya perubahan sikap dan pola pikir demi kelancaran proses reintegrasi. “Integrasi bukan akhir dari perjalanan, melainkan awal dari babak baru. Klien harus bisa menyesuaikan diri dengan masyarakat dan menemukan cara agar keberadaan mereka bisa bermanfaat, baik bagi diri sendiri, keluarga, maupun lingkungan,” ujarnya.
Rohmat juga menekankan perlunya dukungan dari pihak keluarga dan lingkungan sekitar agar klien bisa move on dari masa lalu mereka yang kelam. “Peran keluarga sangat penting dalam proses ini. Tanpa dukungan keluarga, klien mungkin akan kembali terperangkap dalam lingkaran yang sama. Oleh karena itu, penting untuk menciptakan suasana yang kondusif agar mereka bisa merasa diterima dan dihargai,” tambahnya.
Bapas Amuntai sendiri terus berupaya menyediakan program-program pembinaan dan pelatihan keterampilan bagi para klien, yang diharapkan dapat membantu mereka membangun masa depan yang lebih cerah. Selain itu, Bapas juga bekerja sama dengan instansi lain untuk menciptakan kesempatan kerja bagi klien.
“Saya harap para klien yang telah mendapatkan integrasi bisa memanfaatkan ilmu yang mereka dapatkan selama pembinaan dan pelatihan. Jangan sia-siakan kesempatan ini, karena ini adalah kesempatan untuk memperbaiki diri dan memberikan kontribusi positif kepada masyarakat,” tutup Kasubsi BKD dalam pesannya.
Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, diharapkan klien pemasyarakatan yang telah melalui proses integrasi dapat kembali ke masyarakat dengan lebih percaya diri, siap menghadapi tantangan baru, dan berkontribusi dalam pembangunan sosial-ekonomi di lingkungan mereka.
- Bapas Amuntai
Komentar0