Gelar Upacara Hari Kemenkumham Ke-78, Kalapas Kalabahi Ajak Jajaran Semakin Berkualitas Untuk Indonesia Maju |
Kalabahi_Senin (21/08/23) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Kalabahi memaknai Hari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia (RI) ke-78 dengan menggelar upacara bersama yang diikuti oleh seluruh pegawai. Upacara tersebut bertempat di Lapangan Upacara Lapas Kelas IIB Kalabahi.
Upacara berlangsung meriah dan dipimpin oleh Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Kalabahi, Yusup Gunawan, yang bertindak sebagai Inspektur Upacara, dengan Perwira Upacara, David H. O. Loa, dan Komandan Upacara, Henok P. Mabilehi.
Momen upacara ini dibarengi dengan kegiatan penyerahaan Piagam Penghargaan oleh Kalapas Kalabahi kepada 6 (enam) orang Pegawai Lapas Kelas IIB Kalabahi yang berprestasi, inovatif dan menjadi role model dalam pelaksanaan tugas dan fungsi. Mereka adalah Saverinus A. Rengi sebagai Pejabat Pembawa Perubahan Perlakuan yang Humanis Terhadap Warga Binaan, David H. O. Loa sebagai Pejabat Inovatif dalam Penyediaan Perlengkapan Sarana Keamanan, Sepreni A. Malote sebagai Pejabat Inovatif dalam Perubahan Layanan Makanan Bagi Warga Binaan, Oktoviyana L. L. Jagi sebagai Pejabat Role Model dalam Disiplin Kerja Pegawai, Marthen Sonopaa sebagai Role Model dalam Melaksanakan Tugas Pengamanan, dan Asriyadi Lagani sebagai Pegawai yang Memberikan Kontribusi Besar dalam Pemutakhiran Data Barang Milik Negara.
Selaku Inspektur Upacara, Yusup Gunawan, dalam sambutannya mengajak seluruh jajaran agar semakin berkualitas dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagai Petugas Pemasyarakatan untuk Indonesia maju sesuai dengan tema Hari Kemenkumham RI tahun ini, “Kemenkumham Semakin Berkualitas Untuk Indonesia Maju”.
Secara khusus, kepada 6 (enam) orang pegawai yang mendapatkan Piagam Penghargaan, Yusup menyampaikan selamat kepada mereka dan menyatakan bahwa Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Nusa Tenggara Timur, Marciana D. Jone, turut memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas prestasi yang diraih mereka.
Selanjutnya, Yusup membacakan Sambutan Menteri Hukum dan HAM RI. Dalam sambutannya, Menteri Hukum dan HAM RI, Yassona H. Laoly, menyampaikan selamat Hari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Hari Dharma Karya Dhika) ke-78 Tahun 2023 kepada seluruh jajaran Kemenkumham di seluruh Wilayah Indonesia.
Yassona berharap agar melalui tema yang diusung Kemenkumham tahun ini, dapat dimaknai oleh segenap Insan Pengayoman sebagai upaya merefleksikan semangat dalam memberikan pengabdian terbaik dari waktu ke waktu, yang diharapkan juga semakin berkualitas.
“Saya yakin dan percaya adanya perubahan kultur birokrasi yang luar biasa jika saja nilai-nilai yang terkandung di dalam tata nilai dan semangat "PASTI" Profesional, Akuntabel, Sinergi, Transparan, dan Inovatif bukan hanya berada pada tataran jargon, namun bertemu pada muara implementasi saudara-saudara sekalian di lapangan,” ujar Yassona.
Disamping itu, Yassona juga menyampaikan berbagai prestasi yang diraih Kemenkumham sampai pada periode Agustus 2023. Ia mengatakan bahwa pada beberapa saat yang lalu, Kemenkumham telah berhasil meraih peringkat pertama implementasi Norma, Standar, Prosedur, dan Kriteria (NSPK). Menurutnya, capaian ini menegaskan bahwa seluruh ASN Kemenkumham profesional dalam bekerja.
“Kita juga telah berhasil meraih kinerja terbaik dalam pengelolaan anggaran, nomor 2 (dua) dari total 84 (delapan puluh empat) Kementerian/Lembaga serta mampu mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian pada 4 Agustus 2023 lalu, 14 (empat belas) kali!Suatu pencapaian yang luar biasa. Saya harapkan tahun depan kita harus dapat meraih untuk yang ke 15 (lima belas) kalinya, jika Tuhan mengizinkan kita akan meraih Piala Emas. Hal ini merupakan salah satu indikator bahwa kita telah akuntabel,” tuturnya.
Yassona lanjut menyampaikan bahwa Kemenkumhan juga telah menerima penghargaan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atas Sinergitas Pengadaan Galon ASN dan Tata Kelola Sekolah Kedinasan yang informatif untuk pertama kalinya. lni menunjukkan komitmen jajaran Kemenkumham, bahwa dari awal pengadaan pegawai dan sekolah kedinasan sudah relatif semakin baik. Disamping itu, hal ini menandakan juga bahwa Kemenkumham dapat bersinergi dengan baik dengan Kementerian/Lembaga maupun instansi terkait.
Dalam hal komunikasi publik, Yassona menerangkan bahwa Kemenkumham juga telah berhasil meraih penghargaan sebagai badan publik yang informatif. Hal ini menunjukkan bahwa Kemenkumham transparan dalam hal keterbukaan informasi.
“Untuk mewujudkan tata kelola Pemerintahan yang bersih, efektif, efisien, transparan dan akuntabel. Kita telah melaksanakan program digitalisasi dalam memudahkan pekerjaan dan meningkatkan pelayanan publik yang semakin berkualitas. Untuk itu, kementerian ini menerima penghargaan penerapan layanan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) atas 26 (dua puluh enam) layanan publik yang dimiliki. Serta berbagai penghargaan lainnya yang tidak saya sebutkan satu persatu,” terang Yassona.
Atas berbagai prestasi yang diraih Kemenkumham, Yassona minta seluruh jajaran agar dapat mempertahankannya dan mengajak mereka untuk terus memikirkan cara-cara baru dengan berbagai terobosan kreatif dan inovasi baru untuk memberikan kemudahan dalam bekerja dan memberikan pelayanan publik kepada masyarakat, termasuk keberlanjutan program (sustainable program) atas program-program yang telah tetapkannya.
Diakhir sambutannya, Menkumham Yassona menyampaikan 5 (lima) pesan penting kepada seluruh jajaran Kemenkumham, yakni 1) Persiapkan transisi dari pandemi menuju endemi dengan tetap disiplin untuk menjalankan protokol kesehatan; 2) Selesaikan tahun anggaran 2023 dengan baik, kelola keuangan secara tertib, efisien, efektif, dan bertanggung jawab sehingga pelaksanaannya lebih berkualitas dan manfaatnya dapat dirasakan langsung untuk kepentingan masyarakat; 3) Persiapkanlah untuk lebih baik lagi dalam rangka Rencana Kerja (Renja) tahun 2024 dengan tema "Mempercepat Transformasi Ekonomi yang lnklusif dan Berkelanjutan" yang merupakan akhir dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024; 4) Tetaplah cermat dalam bekerja, lakukan pengawasan pengendalian di jajarannya, teruslah saling mengingatkan untuk selalu taat dan patuh pada peraturan perundang-undangan; dan 5) Jaga netralitas Aparatur Kemenkumham demi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, khususnya saat ini memasuki tahun politik dan pelaksanaan Pemilu di tahun 2024.
Usai upacara, kegiatan dilanjutkan dengan Syukuran Hari Kemenkumham RI ke-78 yang ditandai dengan pemotongan kue ulang tahun dan nasi tumpeng oleh Kalapas Kalabahi dan diserahkan kepada 2 orang pegawai tertua dan termuda serta 2 orang pegawai perwakilan Staf Administrasi dan Staf Pengamanan. Selanjutnya, dilaksanakan ramah tamah dan hiburan. (Humas_AN)
Komentar0